Kamis, 06 Desember 2012

Obat Tradisional Sembuhkan Penyakit Kusta


Obat Tradisional Sembuhkan Penyakit Kusta


Obat Tradisional Sembuhkan Penyakit Kusta dengan cara herbal penyakit kusta kini telah hadir ditengah-tengah anda sehingga memudahkan anda mencari obat herbal penyakit kusta yaitu dengan Obat Tradisional Sembuhkan Penyakit Kusta Ace Maxs. Obat Tradisional Sembuhkan Penyakit Kusta Ace Maxs ini terbuat dari bahan alami kulit manggis dan daun sirsak yang diolah menjadi perpaduan obat herbal sehingga terciptalah Obat Tradisional Sembuhkan Penyakit Kusta Ace Maxs. 

DEFINISI PENYAKIT KUSTA

Kusta (leprae atau morbus Hansen) adalah penyakit kronis yang disebabkan oleh infeksi Mycobacterium leprae (M. leprae)

KLASIFIKASI PENYAKIT KUSTA

Klasifikasi berdasarkan Ridley dan Jopling adalah tipe TT (tuberkuloid), BT (borderline tuberculoid), BB (mid borderline), BL (borderline lepromatous), dan LL (lepromatosa) sedangkan Departemen Kesehatan Ditjen P2MPLP (1999) dan WHO (1995) membagi tipe menjadi tipe Pause Basiler (PB) dan Multi Basiler (MU)

ETIOLOGI PENYAKIT KUSTA

Mycobacterium leprae merupakan basil tahan asam (BTA), bersifat obligasi interselular, menyerang saraf perifer, kulit, dan organ lain seperti mukosa saluran nafas bagian atas, hati dan sumsum tulang kecuali susunan saraf pusat. Masa membelah diri M. leprae 12 – 21 hari dan masa tunasnya antara 40 hari – 40 tahun.

EPIDEMIOLOGI PENYAKIT KUSTA

Cara penularan yang pasti belum diketahui, tetapi menurut sebagian besar ahli melalui saluran pernafasan (inhalasi) dan kulit (kontak langsung yang lama dan erat). Kuman mencapai permukaan kulit melalui folikel rambut, kelenjar keringat, dan diduga juga melalui air susu ibu. Tempat implantasi tidak sellau menjadi tempat lesi pertama.

Timbulnya penyakit pada seseorang tidak mudah sehingga tidak perlu ditakuti. Hal ini bergantung pada beberapa faltor, antara lain sumber penularan, kuman kusta, daya tahan tubuh, sosial ekonomi dan iklim.

Sumber penularan adalah kuman kusta utuh (solid) yang berasal dari pasien kusta tipe MB (Multi Basiler) yang belum diobati atau tidak teratur berobat.

Bila seseorang terinfeksi M. leprae sebagian besar (95%) akan sembuh sendiri dan 5% akan menjadi indeterminate. Dari 5% indeterminate, 30% bermanifestasi klinis menjadi determinate dan 70% sembuh.

Insiden tinggi pada daerah tropis dan subtropis yang panas dan lembab. Insiden penyakit kusta di Indonesia pada Mret 1999 sebesar 1,01 per 10.000 penduduk.

Kusta dapat menyerang semua umur, anak-anak lebih rentan daripada orang dewasa. Frekuensi tertinggi pada kelompok dewasa ialah umur 25 – 35 tahun, sedangkan pada kelompok anak umur 10 – 12 tahun.

PATOFISIOLOGI PENYAKIT KUSTA

Setelah M. leprae masuk ke dalam tubuh, perkembangan penyakit kusta bergantung pada kerentanan seseorang. Respon tubuh setelah masa tunas dilampaui tergantung pada derajat sistem imunitas selular (cellular mediated immune) paien. Kalau sistem imunitas selular tinggi, penyakit berkembang kea rah tuberkuloid dan bila rendah, berkembang kea rah lepromatosa. M. leprae berpredileksi di daerah-daerah yang relative lebih dingin, yaitu daerah akral dengan vaskularisasi yang sedikit.

Derajat penyakit tidak selalu sebanding dengan derajat infeksi karena respon imun pada tiap pasien berbeda. Gejala klinis lebih sebanding dengan tingkat reaksi selular daripada intensitas infeksi. Oleh karena itu penyakit kusta dapat disebut sebagai penyakit imunologik.

MANIFESTASI KLINIS PENYAKIT KUSTA

Diagnosis didasarkan pada gambaran klinis, bakterioskopis, dan histopatologis. Menurut WHO (1995), diagnosis kusta ditegakkan bila terdapat satu dari tanda cardinal berikut :

Adanya lesi kulit yang khas dan kehilangan sensibilitas
Lesi kulit dapat tunggal ataiu multipel, biasanya hipopigmentasi tetapi kadang – kadang lesi kemerahan atau berwarna tembaga. Lesi dapat bervariasi tetapi umumnya berupa macula, papul atau nodul.

Kehilangan sensibilitas pada lesi kulit merupakan gambaran khas. Kerusakan saraf terutama saraf tepi, bermanifestasi sebagai kehilangan sensibilitas kulit dan kelemahan otot. Penebalan saraf tepi saja tanpa disertai kehilangan sensibilitas dan/atau kelemahan otot juga merupakan tanda kusta.

BTA positif
Pada beberapa kasus ditemukan basil tahan asam dari krokan jaringan kulit.

Bila ragu-ragu maka dianggap sebagai kasus dicurigai dan diperiksa ulang setiap 3 bulan sampai ditegakkan diagnosis kusta atau penyakit lain.

REAKSI KUSTA

Reaksi kusta atau reaksi lepra adalah suatu episode akut dalam perjalanan kronis penyakit kusta yang merupakan reaksi kekebalan (respon seluler) atau reaksi antigen – antibodi (respon humoral) dengan akibat merugikan pasien. Reaksi ini dapat terjadi pada pasien sebelum mendapat pengobatan, selama pengobatan dan sesudah pengobatan. Namun sering terjadi pada 6 bulan sampai setahun sesudah mulai pengobatan.

Jenis Reaksi

Reaksi tipe I (reaksi reversal, reaksi upgrading, reaksi borderline)
Terjadi pada pasien tipe borderline disebabkan meningkatnya kekebalan selular secara cepat. Pada reaksi ini terjadi pergeseran tipe kusta kea rah PB. Faktor pencerusnya tidak diketahui secara pasti tapi diperkirakan ada hubungan dengan reaksi hipersensitivitas tipe lambat.

Gejala klinis reaksi tipe I berupa perubahan lesi kulit, neuritis (nyeri tekan pada saraf) dan/atau gangguan keadaan umum paien (gejala konstitusi).

Reaksi tipe II (reaksi eritema nodosum leprosum)
Reaksi ini terjadi pada pasien tipe MB dan merupakan reaksi humoral, dimana basil kusta yang utuh maupun tidak utuh menjadi antigen. Tubuh akan membentuk antibodi dan komplemen sebagai respon adanya antigen. Reaksi kompleks imun terjadi antara antigen, antibodi, dan komplemen. Kompleks imun ini dapat mengendap antara lain di kulit berbentuk nodul yang dikenal sebagai eritema nodosum leprosum, mata (iridosiklitis), sendi (artritis), dan saraf (neuritis) dengan disertai gejala konstitusi seperti demam dan malaise serta komplikasi pada organ tubuh lainnya.

Hal – hal yang mempermudah terjadinya reaksi kusta adalah stress fisik (kondisi lemah, menstruasi, hamil, setelah melahirkan, pembedahyan sesudah mendapat imunisasi dan malaria) dan stress mental. Perjalanan reaksi dapat berlangsung sampai 3 minggu. Kadang – kadang timbul berulang-ulang dan berlangsung lama.

Obat Tradisional Sembuhkan Penyakit Kusta Dengan Obat Herbal Ace Maxs

Dari hasil studi farmakologi dan biokimia, dilaporkan bahwa Mangostin (1,3,6-trihidroksi-7-metoksi-2,8-bis(3metil-2-butenil)-9H-xanten-9-on) hasil isolasi dari kulit buah mempunyai aktivitas antiinflamasi dan antioksidan. Dari hasil tersebut dapat ditarik kesimpulan akan manfaat-manfaat buah manggis untuk masyarakat, seperti untuk mengobati diare, borok, keputihan, disentri, penyakit kusta, radang penyakit kusta, di samping itu digunakan sebagai peluruh dahak, dan juga untuk sakit gigi. Kulit buah digunakan untuk mengobati sariawan, disentri, nyeri urat, sembelit, ataupun sebagai Obat Tradisional Sembuhkan Penyakit Kusta.

Khasiat xanthone bukan sekedar antioksidan, tetapi juga antikanker seperti hasil riset Moongkarndi. Peneliti Fakultas Farmasi Universitas Mahidol itu menguji xanthone dalam riset praklinis dengan SKBR3 alias kultur sel kanker serviks manusia dan Penyakit kusta. Hasilnya? Ekstrak kulit manggis bersifat antiproliferasi yang kuat untuk menghambat pertumbuhan sel kanker. Selain itu ekstrak itu juga bersifat apoptosis atau mendukung penghancuran sel kanker.

Faedah lain manggis sebagai antijamur dan antibakteri penyebab jerawat. Tak cuma daging buah manggis yang kaya akan akan vitamin V-66 mg, tetapi juga kulit nan multi khasiat. Antikanker, antioksidan, mujarab mengatasi jantung koroner dan mengatasi HIV juga sebagai Obat Tradisional Sembuhkan Penyakit Kusta.

Berikut Testimoni Kusta dengan Obat Tradisional Sembuhkan Penyakit Kusta Ace maxs

Nama : Mujono
Asal : Yogyakarta
Umur : 30 tahun
Profesi : Pensiunan Swasta
Penyakit : Penyakit kusta

Setelah minum Obat Tradisional Sembuhkan Penyakit Kusta Ace maxs 4 botol selama 1 bulan lebih dari 12 botol yang saya beli, penyakit itu sembuh dan kini saya bisa jalan kembali dengan Obat Tradisional Sembuhkan Penyakit Kusta. Saya minum 30 ml 3 kali sehari, pagi, siang dan malam. Saya biasa minum sebelum makan. Walaupun sudah sembuh saya tetap minum sampai sekarang, karena tidak ada efek samping dan kandungan kimiawi.

Segeralah anda memesan Obat Tradisional Sembuhkan Penyakit Kusta Ace Maxs untuk pengobatan penyakit kusta yang anda derita selama ini. Karena dengan Obat Tradisional Sembuhkan Penyakit Kusta Ace Maxs inilah maka penyakit kusta anda akan berangsur membaik. Untuk informasi cara pemesanan Obat Tradisional Sembuhkan Penyakit Kusta Anda bisa ikuti format dibawah ini.


Cara pemesanan Ace Maxs
Cara pemesanan ace maxs sangat mudah, cukup mengirimkan pesan singkat (SMS) dari handphone Anda dengan format pemesanan :

OHARR : Nama : jumlah pesanan : alamat pengiriman : no.hp/telpon 
….>>>   kirim ke 081912792273

OHARR : Candra: 3 botol : JL. Tanuwijaya no.8 Jakarta : 08223088xxxx
….>>>   kirim ke 081912792273

PEMBAYARAN SETELAH OBAT DITERIMA

Terkait

Description: Obat Tradisional Sembuhkan Penyakit Kusta Rating: 4.5 Reviewer: Candra Marmara ItemReviewed: Obat Tradisional Sembuhkan Penyakit Kusta
Al
Mbah Qopet Updated at: 23.34

0 komentar:

Posting Komentar